Berdaulat.id – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) holding industri pertambangan Mining Industry Indonesia (MIND ID) tak berhenti berinovasi mewujudkan net zero emission (NZE). Salah satunya tercermin dalam langkah anggota MIND ID PT Bukit Asam Tbk yang menyepakati kerja sama dengan Badan Riset & Inovasi Nasional (BRIN) untuk mendorong inovasi di bidang industri berbasis batu bara serta energi baru dan terbarukan (EBT).
Sekretaris Perusahaan MIND ID, Heri Yusuf mengatakan kerja sama ini dapat menciptakan inovasi baru, khususnya untuk pemanfaatan batu bara serta energi terbarukan. Dia berharap melalui kerjasama tersebut tercipta inovasi yang dihasilkan dapat mempertimbangkan skala keekonomian.
“Sehingga dapat diimplementasikan,” ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Jumat (6/10/2023).
Dia menyebut, kerja sama PT Bukit Asam Tbk dan BRIN sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendorong peningkatan nilai tambah. Kondisi tersebut sejalan dengan visi PT Bukit Asam Tbk untuk menjadi perusahaan energi kelas dunia yang peduli lingkungan. Kerja sama PT Bukit Asam Tbk dan BRIN mencakup beberapa hal.
Pertama, riset dan pengembangan. Kedua, kajian teknologi energi, industri berbasis batu bara, riset dan pengembangan, kajian teknologi dan industri bidang EBT. Ketiga, BRIN bakal melakukan pendampingan, memberikan masukan dalam pengkajian, pemilihan dan penerapan teknologi energi dan industri PT Bukit Asam Tbk.
Deputi Bidang Pemanfaatan Riset & Inovasi BRIN Hendrian menambahkan, pihaknya siap mendukung PT Bukit Asam dalam menjaga ketahanan energi nasional. Dia berharap betul agar kolaborasi tersebut dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi bangsa dan negara.
Hendrian berharap dengan kolaborasi ini, PT Bukit Asam Tbk dapat terus berinovasi mengolah batu bara dan EBT. Menurutnya, kerja sama ini tidak lepas dari strategi Grup MIND ID ini menuju Net Zero Emission (NZE) pada 2060 atau lebih cepat.
Selama ini, PT Bukit Asam Tbk telah menerapkan praktek pertambangan yang baik (Good Mining Practice) dengan program-program dekarbonisasi. Hingga Desember 2022, tercatat total areal reklamasi PT Bukit Asam Tbk sudah mencapai 2.151,84 hektar (ha) dan telah ditanami 2.689.800 batang pohon.
Tidak hanya reklamasi lahan, PT Bukit Asam Tbk telah menjalankan sejumlah program untuk mendukung dekarbonisasi. Dari sisi operasional, PT Bukit Asam Tbk menerapkan Eco Mechanized Mining yakni mengganti peralatan pertambangan yang menggunakan bahan bakar fosil menjadi elektrik.
Beberapa alat berbasis listrik yang telah digunakan PT Bukit Asam Tbk di antaranya 7 Ekskavator Listrik berjenis Shovel PC-3000, 40 Dump Truck sekelas 100 Ton hybrid (Diesel dan Listrik), dan 6 Pompa Tambang berbasis Listrik. Sebagai langkah konkrit dalam mengurangi emisi karbon, anggota MIND ID telah mengoperasikan 5 unit bus listrik di Pelabuhan Tarahan dan 10 unit bus listrik di Unit Pertambangan Tanjung Enim.
Total telah ada 15 unit bus listrik yang dioperasikan PT Bukit Asam Tbk. Penggunaan kendaraan listrik akan terus ditingkatkan sebagai langkah untuk mengurangi emisi karbon.
Sebagaimana diketahui, MIND ID beserta para anggotanya sudah melakukan transformasi Mining & Minerals Industry Institute (MMII) menjadi Indonesia Mining & Minerals Research Institute (IMMRI). MIND ID mengandalkan IMMRI sebagai penopang aktivitas riset dan pengembangan industri pertambangan.
Inisiasi transformasi fungsi Learning Center, Research Center dan Innovation Center merupakan salah satu program prioritas KBUMN. MIND ID mewujudkan IMMRI sebagai backbone yang akan mendukung strategi jangka panjang perusahaan untuk menghadapi perubahan-perubahan industri pertambangan di Indonesia.[vl]
