Berdaulat.id – Tim rescue damkar Banggai ikut andil membangun kembali jembatan Putih Masamba yang menghubungkan Desa Laba, Desa Pombakka dan Desa lapapa, Kabupaten Luwu Utara.
Renovasi Jembatan tersebut dilakukan, lantaran pada 13 Juli 2020 terhantam banjir bandang akibbat curah hujan yang sangat tinggi selama dua hari.
mengakibatkan debit air di sungai masamba, rongkang, sungai rada meluap sehingga terjadi banjir bandang, menyapu rumah warga dan beberapa jembatan salah satunya jembatan putih tersebut.
Salah satu team tehnis pembagunan Nurfa agung prasetya mengaku pembangunan jembatan merupakan langkah agar akses yang sempat terputus bisa kembali normal, dan dapat dipergunakan oleh masyarakat.
“Pekerjaan dilakukan selama 9 hari dimulai 28 Agustus sampai dengan 05 September. Pekerjaan terbilang sangat cepat dikarenakan dibantu oleh para relawan yang terdiri dari Gerak Bareng, Damkar Luwuk Banggai, Relawan pencinta alam se Luwu Raya dan masyarakat setempat kurang lebih 30 orang personil,” ungkapny7a dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (22/9/20).
Dirinya berharap berharap kedepanya Pemerintah Luwuk Banggai dan Masyarakat bisa ikut serta menjadi donatur jembatan gantung lainnya, karena dia masih ada dua titik jembatan penghubung antar desa di daerah Masamba.
Diketahui sumber dana pendirian infrastruktur tersebut adalah hasil para donatur gerak bareng yang ikut peduli kepada masyarakat masamba dalam hal ini pendirian jembatan gantung sepanjang 60 meter di daerah Masamba.[far]